This is true story !! baru aja terjadi ga sampe 5 menit lalu dari saat gue pertama kali menuliskan kalimat ini! hahaha.
well, sore ini gue lagi bengong-bengong dan santai sejenak dibalik jendela lantai dua rumah gue, sambil memandangi cuaca langit yang mendung, dan sendu. Gue mengambil hp gue hanya untuk mengamati recent updates orang-orang di contact gue.
Gue tertegun dengan sebuah PM yang bertuliskan, "<< this man is super annoying & stupid if you guys can read these", lalu jiwa kepo gue keluar, dan gue mengamati profile picture nya wakaka
Di dalam profile picture nya tersebut terdapat 6 capture-an chatting seorang lelaki, dan ia sendiri, sang wanita. Menurut gue percakapannya standard, dan biasa aja. Tapi kenapa doski sampe niat banget gabungin potongan demi potongan chat tersebut dan menunjukkan ke seluruh orang di contact nya, yang secara tidak langsung ingin menjatuh kan sang lelaki tersebut.
Yang membuat gue lebih bertanya-tanya, padahal status dari sang wanita tersebut "Live in Christian lifestyle", dan karena hal tersebut sedikit mengganggu gue, gue memberanikan diri untuk sekedar bertanya, "loh lu katanya live in christian lifestyle? kok kyk gitu aja sampe di capture-capture-in?", dan yang gue dapet adalah jawaban dengan nada skeptis dan seakan menuduh. "itu temen lu ya?"
Loh? gue malah jadi bingung, apa "Live in christian lifestyle" versi dia itu menjatuhkan orang lain, dan membesar-besarkan masalah kecil? Apa lifestyle versi dia itu menuduh orang lain? ini agak diluar nalar gue.
Gue ga perlu menjabarkan isi chat tersebut, tapi menurut gue chat nya bener-bener biasa aja. Malah percakapan tersebut dua arah, yang artinya sang wanita juga terus menjawab topic tersebut. Kalo memang sang Pria menganggu nya dengan arah pembicaraan tersebut, harusnya ia tinggal delete contact, atau tidak usah membalasnya lagi. Jika sang pria memaksa nya untuk membalas chat tersebut, ato melakukan PING !! PING !! berkali-kali agar messages nya di balas, mungkin itu definisi annoying yang sebenarnya.
Gue tau ini bukan urusan gue sama sekali, tapi gue cuma jadi bertanya-tanya ke dalam hati gue, "ni orang kok nulis-nulis status seakan-akan rohanian sejati, terkadang PM nya juga quote yang berbau rohani, tapi kok kelakuannya berbanding terbalik sama statusnya? ni orang salah tafsir alkitab, ato gimana?"
Gue ga pernah ngerti, karena menurut gue seharusnya didalam agama manapun diajarkan untuk saling mengasihi orang lain. Jelas ini bukan salah agamanya, tetapi orangnya. Gue rasa, logika terdasar pun udah mengajarkan kita untuk tidak melakukan apa yang tidak ingin orang lain lakukan terhadap kita. Apalagi ini doi keliatannya agamawan banget gitu.
Gue jadi bingung, ini gue yang aneh? ato memang sekarang banyak orang yang munafik?
Becareful of putting on a fake look, because there's a problem if people only know that you have a religion by that little section on your facebook.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar